High-Desert Aloe Propolis Cream mengandung bahan utama propolis, antibiotik alami yang berkhasiat sebagai anti-bakteri, dan gel Aloe vera yang berkhasiat menyembuhkan luka pada kulit. Perpaduan keduanya membantu mempercepat penyembuhan luka, seperti luka bakar, luka memar, atau luka yang terbuka.
High-Desert Aloe Propolis Cream bersifat anti-infeksi dan anti-oksidan, sangat baik untuk mengatasi kulit kasar, gatal-gatal, dan berjerawat; menyembuhkan radang kulit; serta merangsang pertumbuhan kulit baru yang rusak akibat luka. Selain itu, krem ini mengatasi gangguan ringan, terutama yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti bakteri, jamur, dan virus.
High-Desert Aloe Propolis Cream juga dapat mengatasi berbagai masalah kulit seperti kulit melepuh dan terkena luka bakar, kulit lecet akibat tergores atau terjatuh, terbakar sengatan matahari (sun burn), luka akibat gigitan serangga, jerawat disertai infeksi, dan luka-luka.
Propolis diperoleh dari semacam getah batang pohon fir (sejenis cemara). Getah tersebut menutupi luka batang dan juga menjaga tanaman dari serangan mikroorganisme. Lebah mengumpulkan cairan ini kemudian mengolahnya dengan pollen, lilin lebah, dan enzim yang ia keluarkan sendiri, yang kemudian membentuknya menjadi zat yang disebut Propolis Lebah.
Lebah menggunakan propolis untuk penutup dan pengisi sarang lebah sehingga sarang terhindar dari masuknya mikroorganisme penyebab penyakit dan serangan penyakit. Menurut penelitian, terbukti bahwa sarang lebah adalah lingkungan yang paling steril dalam dunia hewan.
Di samping itu, zat ini telah diketahui memiliki khasiat penyembuhan yang khas. Kandungan Aloe Propolis Cream: kandungan dasarnya adalah propolis ditambah dengan bahan alami lain seperti aloe vera, minyak bunga matahari, minyak jojoba, kolagen hidrolisan, anatoin, elastin hidrolisan. Tak ada penambahan parfum atau pewarna buatan.
Bahan aktif dalam propolis lebah yang bersifat sebagai antibiotik alami adalah salah satu kandungan utama High-Desert Aloe Propolis Cream. Zat ini menyembuhkan kulit kasar, gatal, dan berjerawat. Selain itu, Aloe Propolis Cream juga mengandung bahan alami lainnya yaitu gel lidah buaya, minyak bunga matahari, minyak jojoba, kolagen hidrosan, alantoin, elastin hidrolisan, sari tanaman arnica, dan sari bunga lonceng. Produk ini tidak ada penambahan parfum atau pewarna buatan.
Kemasan dan dosis penggunaan:
Anjuran Aturan Pakai Bersihkan bagian kulit yang bermasalah. Oleskan tipis secara merata pada permukaan luka atau pada kulit yang terluka, (rawat terbuka). Dioleskan 2-3 kali sehari setelah mandi, cocok untuk semua jenis kulit. Krem ini larut dalam air sehingga tidak memberikan noda pada kulit dan pakaian serta baunya pun dapat diterima umum.
Sumber : HDIndonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar